Showing posts with label #MATERI DAN SOAL-SOAL BESERTA JAWABAN TENTANG FLUIDA: A. FLUIDA STATIS(FLUIDA DIAM)#. Show all posts
Showing posts with label #MATERI DAN SOAL-SOAL BESERTA JAWABAN TENTANG FLUIDA: A. FLUIDA STATIS(FLUIDA DIAM)#. Show all posts

Saturday 18 April 2015

MATERI DAN SOAL-SOAL BESERTA JAWABAN TENTANG FLUIDA:

MATERI DAN SOAL-SOAL BESERTA JAWABAN TENTANG FLUIDA:
A.    FLUIDA STATIS(FLUIDA DIAM)
Menurut Kamus besar bahasa Indonesia fluida merupakan benda spt air atau gas yg berubah bentuknya oleh pengaruh gaya geser; 2 Fis zat yg mudah mengalir (spt zat cair dan gas); zat alir; zalir.Fluida diam zat alir yang tidak dalam kondisi bergerak.
Fluida Statis adalah fluida yang berada dalam fase tidak bergerak (diam) atau fluida dalam keadaan bergerak tetapi tak ada perbedaan kecepatan antar partikel fluida tersebut atau bisa dikatakan bahwa partikel-partikel fluida tersebut bergerak dengan kecepatan seragam sehingga tidak memiliki gaya geser.
1.A Tekanan
Tekanan zat adalah gaya yang bekerja pada benda tiap satuan luas benda
Secara matematis, tekanan zat dirumuskan sebagai berikut.

P=F/A
Ket: P=TEKANAN(N/m2 ATAU Pa)
        F=GAYA(N)
        A=LUAS PENAMPANG(m2)
EX:
1.      Hitunglah tekanan pada lantai yang ditimbulkan oleh sebuah batu bara dengan massa 0,25 kgserta memiliki tinggi 5cm,lebar 10 cm dan panjang 20 cm.
Dik: m=0,25kg.
         g = 10 m/s2.
        A= Tinggi  lebar =5m*10 cm =50cm2=0,005 m2
        F = m g=0,25kg. 10 m/ s2=2,5 N.
Dit:  p?
Jawab: karena gaya beratnya selalu tegak lurus bidang bersentuhan,maka
 P=F/A
P= 2,5 N./0,005 m2= 500 Pa

2.A Tekanan hidrostatis.(ph)
         Menurut kamus besar bahasa Indonesia hidrostatis merupakan mengenai, berhubungan dengan zat cair yg berada dalam keadaan tenang dan mengenai gaya yang bekerja pada zat cair itu.
         Tekanan Hidrostatik adalah tekanan yang diakibatkan oleh gaya yang ada pada zat cair terhadap suatu luas bidang tekan pada kedalaman tertentu. Besarnya tekanan ini bergantung kepada ketinggian zat cair, massa jenis dan percepatan gravitasi.
Secara matematis dirumuskan sebagai berikut:
Ph= ρ g h
ket.
Ph= Tekanan Hidrostatik (N/m2 ATAU Pa)
ρ= Massa Jenis (kg/m3
g= Percepatan gravitasi (
10 m/s2
h= Kedalaman/ketinggian  (m)
EX:
1.      Sebuah tenpat di atas danau kedalaman 10 m, tentukan tekanan hidrostatis pada tempat tersebut ?
Dik: h:10m.
         g: 10 m/s2.
                     :1000 kg/m3.(Karena di dalam air)
Dit:Ph   ?
Jawab:. Ph  =p g h
                               =1000 kg/m3. 10 m/s2. 10m.
                               =100000 pa atau 100 kpa.
3.A Tekanan absolute
sama dengan tekanan total, tekanan pada fluida ditambah dengan tekanan atmosfer. Pada tekanan atmosfer nilainya telah mutlak yaitu satu atm = 101,3*10 5 (N/m2 ATAU Pa)secara matematis dapat di rumuskan sebagai berikut:
PABSOLUTE=PTOTAL=Ph+Patm
         PTOTAL = g +101,3 *10 5 (N/m2 ATAU Pa)
Ket:
Ph= Tekanan Hidrostatik (N/m2 ATAU Pa)
Patm = tekanan udara luar atau tekanan atmosfer(N/m2 ATAU Pa)
h  = ke dalaman di ukur dari permukaan. (m)
ρ= massa jenis fluida .( kg/m3)
g = percepatan gravitasi (m/s2)

EX:
1.      Seekor ikan berada pada kedalaman 15 meter di bawah permukaan air.
 Jika massa jenis air 1000 kg/m3 , percepatan gravitasi bumi 10 m/s2 dan tekanan atmosfer nya=101,3*10 5 (N/m2 ATAU Pa) , tentukan :tekanan total yang dialami ikan?
Dik: =1000 kg/m3
           h=15 meter
                            g = 10 m/s2
                         =101,3*10 5 (N/m2 ATAU Pa)
                   Dit: P TOTAL?
                   Jawab:p total =Ph +Patm
                             =Pgh +101,3*10 5 (N/m2 ATAU Pa)                                                                                                    
                                         =1000 kg/ . 10 m/s215 meter+101,3*10 5 (N/m2 ATAU Pa)
                                         =15*104+1013*104               
                                         =104(15+1013)
                                         =1028 104(N/m2 ATAU Pa)

4.A Hukum utama hidrostatis.
 Tekanan di titik A, B, C, dan D sama besar, serta tidak bergantung pada bentuk penampang tempat fluida tersebut.Apabila ditarik garis lurus maka tekanan pada suatu zat cair yang ditaruh pada suatu wadah akan sama.secara matematis dapat dirumuskan:
                 Ph1= Ph2                                                   
  P1.g.h1=P 2 g.h1
ket:
 Ph1= tekanan pada sisi 1
Ph2=takanan pada sisi 2
Ρ1= Massa Jenis pada sisi 1 (kg/m3
P2= Massa Jenis pada sisi 2(kg/m3)
g= Percepatan gravitasi (10 m/s2
h1= Kedalaman/ketinggian sisi ke 1 (m)
h2= Kedalaman/ketinggian sisi ke 2 (m)
EX:
1.      Pada pipa U Air raksa berhubungan mempunyai selisih pemukaan 2 cm (massa jenisnya=13,6 g/cm3 ).kaki sebelah kiri berisi zat  cair tingginya 25 cm.tentukan massa jenis zat cair tersebut?
Dik: =13,6 g/cm3
                          =2 cm
                          g     =10 m/s2.=1000 cm/s2
                          Misalkan 1  merupakan zat cair yang ditanya
=25 cm.
Dit: ?
Jawab:                   Ph1= Ph2
                         P1.g.h1=P 2 g.h2
      P11000 cm/s225 cm=13,6 g/cm31000 cm/s2. 2 cm
                        25000 P1=27200
                                   P1=27200/2500
                                   P1=1,088 cm/s2




5.A Hukum pascal.
                                 Tekanan yang di berikan kepada fluida yang memenuhi sebuah ruangan di teruskan oleh fluida itu dengan sama kuatnya ke segala arah tanpa mengalami pengurangan
 Blaise Pascal.
PRINSIP HUKUM PASCAL

Di rumuskan :    Jika diketahui jari-jari (r) atau diameter (D) pipa gunakan rumus:
F1/A1=F2/A2
F1/r1 kuadrat=F2/r2 kuadrat
F1/D1 kuadrat=F2/D2 kuadrat

Dengan :
F1 : gaya yang bekerja pd piston 1(N)
F2 : gaya yang bekerja pd piston 2(N)
A1 : luas penampang 1(M2)
A2 : luas penampang 2 (M2)
r 1: jari-jari 1(m)
r 2:jari-jari 2(m)
d1:diameter 1(m)
d1:diameter 2(m)

EX:
1.      Seorang anak hendak menaikkan batu bermassa 1 ton dengan alat seperti gambar berikut!



Jika luas penampang pipa besar adalah 250 kali luas penampang pipa kecil dan tekanan cairan pengisi pipa diabaikan, tentukan gaya minimal yang harus diberikan anak agar batu bisa terangkat!

Pembahasan
Hukum Pascal
Dat
a :F1 = F
F2 = Wbatu = (1000)(10) = 10000 N
A1 : A2 = 1 : 250
F1/A1=F2/A2
F1/1  =10000/20
F1=40N

6.A Hukum Archimedes.
Menurut Archimedes, benda yang dicelupkan sebagian atau seluruhnya ke dalam fluida, akan mengalami gaya ke atas. Besar gaya ke atas tersebut besarnya sama dengan berat fluida yang dipindahkan oleh benda. Secara matematis, Hukum Archimedes dituliskan sebagai berikut.
FA=pf.g.vt                     FA=wb-wa  
Ket:
FA = gaya ke atas (N),                                                 Wa=berat benda di air(N)
ρf = massa jenis fluida (kg/m3),                                   Wb=berat benda di udara(N)
Vf = volume fluida yang dipindahkan (m3), dan
g = percepatan gravitasi (m/s2).
EX:
1.      Besarnya gaya keatas yang dialami oleh sepotong tembaga yang bervolume 200cm3dan berada didalam minyak yang massa jenisnya 0,8 g/ cm3adalah?
Dik: : 0,8 g/ cm3   =0,8*10 3kg/m3.
        g: 10 m/s2.  vt=200cm3 = 2 *10 -4 m3
            Dit: Fa ?      
            Jawab : . Fa=p g vt
                               =0,8*10 3kg/m3. 10 m/s2.  2 *10 -4 m3
                               =1,6 N





Mengapung
      
         Karena bendanya seimbang, maka :
 åFy = 0                                             FA=WBENDA YANG TERCELUP
    Fa – w = 0
          Fa  =  w                                    FA>WBENDA TIDAK TERCELUP ATAU  D I ATAS.
          Fa  =  mb g
          Fa  = (rb Vb) g
(rf Vbf) g = (rb Vb) g

 rb  = (Vbf/Vb) r
Atau

rb  = (Vbf/Vb) rf
              = (A hbf / A hb) rf
  rb  = ( hbf / hb ) rf
Dengan :
rb  = massa jenis benda (kg / m3)
rf   = masa jenis fluida (kg / m3)
hb  = tinggi benda (m)
hbf = tinggi benda dalam fluida (m)
Vb=volume benda (m3)
Vbf=volume benda di dalam fluida/tercelup(m3)
Kesimpulan :
Benda  yang dicelupkan ke dalam fluida akan mengapung, bila massa jenis rata – rata benda lebih kecil daripada massa jenis fluida.
Syarat benda mengapung :
rb < rf
FA=WBENDA YANG TERCELUP
FA>WBENDA TIDAK TERCELUP ATAU  D I ATAS.
EX:
1.      Dik:     Vb= 2 m3(volume total)        Mb=1.400 kg.
   g=10 m/s2                          rf =1.000 kg / m3.
Dit: Vbenda di atas air?
Jawab: FA=WBENDA YANG TERCELUP
                  (rf Vbf) g= Mb.g
1.000kg / m3. Vbf . 10 m/s2=1.400 kg. 10 m/s2
                Vbf=1,4 m3.
Jadi, Vbenda di atas air= Vb- Vbf=2 m3-1,4 m3=0,6 m3.
2.    




Melayang
Syarat benda melayang :
            Fa = w
(rf Vbf)  g = (rb Vb) g
           rf  = rb

Kesimpulan :
Benda  yang dicelupkan ke dalam fluida akan melayang, bila massa jenis rata – rata benda sama dengan massa jenis fluida.
Syarat benda melayang:
rb = rf
FA=WBENDA TOTAL
Tenggelam
 
Dengan cara yang sama di peroleh :
rb  > rf
Kesimpulan :
Benda yang dicelupkan ke dalam fluida akan tenggelam, bila massa jenis rata – rata benda lebih besar daripada massa jenis fluida.
Syarat benda tenggelam.
rb > rf
FA=WB.

EX:
1.      Sebuah benda yang bermassa 100 kg dimasukkan ke dalam kolam yang berisi air. Jika massa jenis benda itu 1,25 g/cm3 gaya normal yang bekerja pada benda itu adalah ?gaya normal adalah gaya sentuh antara 2 permukaan yang bersentuhan arahnya tegak lurus terhadap bidang sentuh.
Dik: MB= 100 kg.
          rb=1,25g/cm3
                          =125  10 kg / m3
                       g = 10 m/s2
       Dit: gaya normal (N) atau wbenda?
               Jawab: N=WB
                               = MB.g
                               =100 kg. 10 m/s2
                               =1.000 N
TEGANGAN PERMUKAAN
contoh:

 
Secara matematis tegangan permukaan di rumuskan :
 
 Atau

 


Tegangan Permukaan pd Sebuah Bola

 

DAFTAR PUSTAKA:
2.      https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEikY9N6HRdzopmTmubHgOJ7s8HmxLhyphenhyphen1vp-dQeJOvm_7KcE1wk2LbZEV_EslvDqdGi4CqMZqLN-bSHGA425fRYwM06UOUti7nLNfA-72iVUh-fpxZw5vhinN5vzFuBLXIO7n-zxKC9wMSP-/s1600/TEGANGAN+PERMUKAAN1.png

Terimakasih kepada narasumber yang telah berkontribusi dalam pembuatan artikel ini. Saya menerima masukan dari siapapun yang sifatnya membangun agar artikel ini lebih sempurna lagi.